Femaleez.com – Promil atau program hamil bisa dilakukan dengan berbagai cara. Selain itu, mengkonsumsi berbagai makanan yang tepat bisa menunjang keberhasilan program kehamilan pasangan suami istri tersebut.
Buah zuriat boleh jadi merupakan salah satu makanan yang direkomendasikan. Sudah banyak informasi yang menyebutkan bahwa buah zuriat baik dikonsumsi untuk promil karena mengandung nutrisi tinggi serta antioksidan yang bisa meningkatkan kualitas sperma.
Namun sebelum itu, pastikan telah mengetahui berbagai informasi mengenai buah zuriat, salah satunya tentang cara menyimpan buah dari pohon palem Afrika ini setelah dibelah dan direbus. Selengkapnya, simak dibawah ini.
Cara Menyimpan Buah Zuriat yang Sudah Direbus
Mungkin banyak dari anda yang bertanya, bagaimana cara menyimpan buah zuriat yang telah direbus supaya tetap bagus saat dikonsumsi kembali? Sebagai informasi, buah zuriat yang sudah pernah direbus bisa direbus kembali untuk kemudian diminum airnya.
Setidaknya buah zuriat bisa direbus hingga 5 sampai 6 kali asalkan penyimpanannya sudah benar sehingga tidak merusak khasiat buah tersebut.
Ketika pertama direbus, buahnya masih bisa direbus lagi untuk menghasilkan air yang berkhasiat. Masih terdapat kandungan nutrisi di dalam buah sehingga sayang kalau dibuang. Karena itu, penyimpanan yang tepat bisa mempertahankan masa buah tersebut.
Agar tidak berlama-lama, berikut cara menyimpan buah zuriat yang sudah direbus agar tetap berkhasiat.
1. Disimpan di kulkas
Kulkas adalah tempat terbaik untuk menyimpan buah zuriat yang sudah direbus karena bisa menghambat pertumbuhan bakteri pada buah tersebut. Untuk langkah-langkahnya, berikut saya jabarkan.
- Kumpulkan sisa buah zuriat yang telah dibelah dan direbus. Kemudian tiriskan kurang lebih 5 menit supaya air sisa rebusan bisa hilang
- Lanjutkan dengan memasukkan semua sisa buah tersebut ke dalam plastik. Pastikan plastik diikat dengan baik supaya semakin tahan lama.
- Terakhir, masukkan buah zuriat di dalam plastik tersebut ke dalam kulkas di rumah anda. Bisa di simpan di freezer atau pendingin biasa, tapi lebih bagus di simpan di freezer supaya buah tetap steril.
2. Disimpan di tempat kering
Penyimpanan buah zuriat di dalam kulkas memang bagus karena bisa menjaga buah agar lebih tahan lama. Namun, ada tempat alternatif untuk menyimpan buah promil tersebut, yakni di tempat yang kering misalnya di dalam toples.
Langkah-langkah penyimpanan buah zuriat di tempat kering ini sebagai berikut:
- Kumpulkan semua sisa buah zuriat yang telah direbus pada satu tempat untuk kemudian ditiriskan kurang lebih selama 5 menit.
- Jika buah zuriat dirasa sudah agak kering, jemurlah di bawah sinar matahari hingga buah zuriat benar-benar kering dari air sisa rebusan.
- Jika buah zuriat telah kering sempurna, langkah terakhir adalah masukkan ke dalam toples atau tempat lain yang kedap udara agar udara lembab tidak masuk ke dalamnya.
Cara menyimpan buah zuriat yang kedua ini ketahanannya lebih rendah dibandingkan dengan penyimpanan di dalam kulkas.
3. Disimpan dengan cara Dibekukan
Jika 2 cara penyimpanan sebelumnya yang disimpan adalah buah zuriatnya, maka yang satu ini yang disimpan adalah air sisa rebusannya.
Cara menyimpan air sisa rebusan zuriat adalah dengan menempatkannya di suatu wadah, kemudian tempatkan air tersebut di dalam tempat pendingin untuk dibekukan. Nantinya jika ingin mengkonsumsi air rebusan itu kembali, anda dapat mencairkannya terlebih dahulu.
Baca Juga:
- 7 Manfaat dan Cara memakai Minyak Kutus Kutus untuk kesehatan kulit
- Reaksi Awal Pemakaian Cream HN ORI, Apakah Berbahaya Buat Kulit?
- Efek Samping Sabun Pepaya dan Susu Beruang yang Patut Diwaspadai
Kesimpulan
Itu dia langkah-langkah dan cara menyimpan buah zuriat setelah direbus yang bisa menjadi referensimu. Cek artikel menarik lainnya hanya di femaleez.com.
