Waspada! 9 Reaksi Awal Pemakaian dan Efek Samping Theraskin untuk Wajah

Ingin kulit yang cantik glowing tanpa harus ke klinik kecantikan? Jawabannya adalah dengan memakai skincare pemutih wajah. Salah satu skincare lokal yang mungkin kamu minati adalah Theraskin.

Namun sebelum itu, pastikan kamu tahu bagaimana reaksi awal pemakaiannya pada kulit serta efek samping yang mungkin timbul dari pemakaian Theraskin. 

Sebetulnya, Theraskin tidak ada bedanya dengan skincare pencerah kulit pada umumnya. Ada pengguna yang merasakan reaksi kulit yang baik, dan ada juga yang efeknya buruk dan mengganggu kulit.

Lebih jelasnya, simak penjelasan berikut ini.

Reaksi Kulit yang Cocok

Saat kondisi kulitmu cocok dengan skincare Theraskin, inilah reaksi kulit yang akan kamu rasakan:

Peningkatan Kelembapan Kulit

Saat kamu mulai menggunakan produk skincare Theraskin, tanda positif yang dapat Anda perhatikan adalah peningkatan kelembapan kulit. Bahan-bahan aktif dalam produk dapat membantu menjaga kadar air kulit, sehingga kulit terasa lebih lembut dan terhidrasi.

Perbaikan Warna Kulit yang Tidak Merata

Produk Theraskin Glowing juga dapat membantu memperbaiki masalah warna kulit yang tidak merata, seperti bintik-bintik gelap atau hiperpigmentasi. Dalam reaksi awal yang baik, Anda mungkin akan melihat perubahan perlahan pada area kulit yang memiliki masalah warna, menjadikannya lebih seragam dan cerah.

Tekstur Kulit yang Lebih Halus

Salah satu efek positif dari produk skincare Theraskin adalah perbaikan tekstur kulit. Bahan-bahan yang terkandung dalam produk dapat membantu menghaluskan permukaan kulit, mengurangi kerutan halus, dan memberikan kesan kulit yang lebih sehat dan muda.

Kulit Terasa Nyaman

Reaksi awal yang baik dari penggunaan produk Theraskin biasanya tidak menyebabkan ketidaknyamanan yang berarti. Kulit akan merasa nyaman dan tidak terlalu terganggu. Ini menunjukkan bahwa produk cocok dengan jenis kulitmu dan tidak menyebabkan iritasi yang berlebihan.

Baca juga: Inilah Efek Samping Cream Eleora, Bikin Ketergantungan?

Terjadi Pengelupasan Kulit yang Normal

Salah satu reaksi awal yang umum terjadi setelah pemakaian produk skincare Theraskin adalah pengelupasan kulit yang normal. Ini adalah proses alami di mana lapisan kulit terluar yang mati akan perlahan-lahan terkelupas, memberi jalan bagi lapisan kulit yang lebih baru dan segar di bawahnya.

Penyebabnya adalah Bahan-bahan aktif dalam produk Theraskin yang merangsang regenerasi kulit agar berjalan lebih cepat.

Pengelupasan kulit biasanya terjadi dalam beberapa hari setelah mulai menggunakan produk Theraskin, khususnya cream wajah. Durasi pengelupasan dapat bervariasi tergantung pada jenis kulit dan produk yang digunakan.

Reaksi Kulit Tidak Cocok

Apabila kulit tidak merespon dengan baik skincare Theraskin yang kamu gunakan, maka yang terjadi adalah kondisi kulit justru memburuk dan muncul reaksi efek samping pada kulit.

Berikut beberapa efek samping Theraskin:

Iritasi Kulit

Salah satu reaksi yang menandakan bahwa produk skincare tidak cocok dengan kulit Anda adalah iritasi kulit. Ini bisa terjadi dalam bentuk kemerahan, gatal-gatal, sensasi terbakar, atau rasa ketidaknyamanan pada area yang dioleskan cream Theraskin. 

Iritasi kulit dapat terjadi dalam beberapa menit atau beberapa jam setelah penggunaan produk dan umumnya merupakan tanda bahwa kulitmu tidak mentolerir bahan-bahan dalam produk tersebut.

Ruam atau Pembengkakan

Jika kamu mengamati munculnya ruam merah atau pembengkakan di area yang diaplikasikan produk, ini bisa menjadi indikasi bahwa kulitmu bereaksi buruk terhadap bahan-bahan tertentu dalam produk tersebut. 

Ruam dan pembengkakan bisa datang dalam bentuk bintik-bintik merah, benjolan kecil, atau kemerahan yang meluas. Ini adalah sinyal bahwa produk tersebut mungkin mengandung zat-zat yang tidak cocok untuk kulitmu.

Kulit Terasa Kering dan Terkelupas Berlebihan

Penggunaan produk Theraskin yang tidak cocok juga dapat mengakibatkan kulit menjadi terlalu kering dan mengelupas berlebihan. 

Apabila kamu mengalami pengelupasan kulit yang tidak biasa, kulit terasa kering secara ekstrem, atau bahkan terasa seperti ‘tertarik’, hal ini menunjukkan bahwa produk tersebut mungkin terlalu kuat atau tidak sesuai dengan kebutuhan hidrasi kulitmu.

Timbulnya Jerawat atau Perburukan Masalah Kulit

Jika kamu mulai mengalami jerawat baru atau masalah kulit lainnya seperti komedo membesar setelah menggunakan produk Theraskin, ini bisa menjadi tanda bahwa produk tersebut tidak sesuai dengan jenis kulitmu atau malah memperburuk kondisi kulit yang kamu miliki. 

Reaksi ini mungkin disebabkan oleh zat-zat dalam produk yang menyebabkan penyumbatan pori-pori atau merangsang produksi minyak berlebihan.

Peningkatan Sensitivitas Kulit

Skincare Theraskin yang tidak cocok juga bisa menyebabkan peningkatan sensitivitas kulit terhadap faktor-faktor eksternal, seperti suhu, sinar matahari, atau polusi. 

Kulit wajahmu mungkin menjadi lebih mudah merah, gatal, atau teriritasi setelah menggunakan produk, yang menunjukkan kalau kondisi kulit tidak stabil.

Baca juga: Waspada! 5 Efek Samping Sabun Tzuki untuk Kulit Wajah

Tips Meminimalkan Reaksi Negatif pada Kulit

Kamu nggak mau kan, baru memakai skincare Theraskin tetapi yang terasa justru kulit mengalami efek negatif berlebihan. Untuk itu, beberapa tips berikut ini bisa kamu ikuti agar lebih aman:

Lakukan Uji coba produk

Sebelum menggunakan produk secara luas, lakukan uji coba produk pada area kecil kulit yang tidak terlihat. Ini membantumu memeriksa apakah produk menyebabkan reaksi alergi atau iritasi pada kulit sebelum digunakan pada wajah secara keseluruhan.

Mulai dengan Produk yang Lembut

Jika kamu baru pertama kali menggunakan produk Theraskin, mulailah dengan produk yang lebih lembut dan rendah dalam konsentrasi bahan aktif. Ini memberi kulitmu waktu untuk beradaptasi tanpa terlalu mengganggu.

Gunakan Sesuai Petunjuk

Selalu ikuti petunjuk penggunaan yang tertera pada kemasan produk Theraskin. Penggunaan yang berlebihan atau tidak benar dapat meningkatkan risiko efek samping.

Hindari Kombinasi dengan Skincare Lain

Hindari penggunaan beberapa produk skincare yang mengandung bahan aktif yang kuat secara bersamaan. Kombinasi yang salah dapat membebani kulit dan menyebabkan iritasi.

Lindungi Kulit dari Matahari

Beberapa produk skincare Theraskin seperti cream wajah dapat meningkatkan sensitivitas kulit terhadap sinar matahari. Sebagian cream Theraskin memang mengandung SPF, tetapi itu tidak cukup apabila kamu intens beraktivitas di bawah terik matahari.

Gunakan sunscreen dengan SPF minimal SPF 30 untuk melindungi kulitmu saat beraktivitas di luar ruangan.

Jangan Gunakan pada Kulit yang Sedang Iritasi

Jika kulitmu sedang mengalami iritasi, luka terbuka, atau peradangan, hindari penggunaan produk Theraskin sampai kulit kembali normal. Penggunaan pada kulit yang sedang sensitif dapat memperparah masalah.

Produk-produk Theraskin bisa dibilang aman karena terdaftar di BPOM dan formulanya juga aman karena telah melalui berbagai uji klinis dan dermatologis. Tetapi, kamu tetap harus waspada akan efek samping yang mungkin timbul pada kulit kulit yang tidak cocok.

Ikuti beberapa tips diatas agar kamu bisa menghindari efek samping Theraskin yang mungkin muncul sehingga lebih aman memakainya.